Pesawat tempur generasi kelima China J-20 |
Pesawat tempur generasi kelima China mulai mendekati kemampuan
operasional tahun lalu, seperti dilaporkan Richard D Fisherd Jr melalui HIS Jane
360. Pada tahun 2014 China Chengdu Aircraft Corporation merilis empat protitip
baru pesawat tempur generasi kelima J-20 dengan dua iterasi baru yang diumumkan
pada bulan November dan Desember. Melalui penambahan tersebut Jumlah total J-20
kini sebanyak enam prototip.
Kemunculan prototip merupakan sinyal proses pengembangan skala penuh J-20
yang berlangsung hingga 2014. Sebelumnya hanya dua prototip yang muncul antara
tahun 2009 dan 2010. Sementara cepatnya rentang waktu kemunculan prototip J-20 terbaru
merupakan sinyal penting, kemampuan operasional awal J-20 akan dapat dicapai dalam waktu dekat atau
sekitar tahun 2017 atau 2018.
Kemajuan China dalam mengembangkan pesawat tempur siluman terjadi selama
masa munculnya berbagai masalah teknis yang dihadapi pesawat tempur generasi
kelima AS. Masalah terbaru yang dihadapi F-35 termasuk mesin jet yang mati jika
bahan bakar menjadi terlalu panas, serta kesalahan software varian F-35 angatan
udara AS yang membuat pesawat tidak bisa menembakkan cannon utama. Kesalahan
software tersebut diperkirakan belum dapat teratasi hingga 2009.
Bentuk luar J-20 sangat mirip dengan F-35 dan F-22 dan Carlo Kopp ahli
penerbangan dari Australia mengungkapkan, China meniru bentuk dasar dan desain
kerangka yang ada untuk mempercepat pengembangan, sekaligus meminimalkan resiko
membengkaknya biaya dan kegagalan rekayasa dikemudian hari.
Kopp menambahkan, insinyur Chengdu mampu dengan cepat memperoleh desain dasar
yang sangat baik dengan resiko dan biaya minim, sekaligus berpotensi
meningkatnya kinerja siluman secara signifikan dalam jangka panjang.
Selain rekasaya teknik para insinyur Chengdu, desain J-20 disebut-sebut
sebagai hasil kegiatan spionase China. Pada bulan Juli, seorang pengusaha China
ditangkap setelah mencuri gigabye data yang berhubungan dengan proyek pesawat
militer AS. Pencurian data F-35 kabarnya berada dibalik sejumlah desain ulang beberapa
tahapan prototip J-20.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar