Kamis, 18 Desember 2014

Pesawat Tempur Generasi Keenam China


Ilustrasi konsep pesawat tempur FAXX US Navy, Foto: Photobucket

China mulai melangkah maju dengan rencana pengembangan pesawat tempur siluman generasi keenam setelah pengembangan pesawat generasi kelima J-31 dan J-20 tuntas, seperti diungkapkan Igor Korotchenko  kepala pusat analisis perdagangan senjata dunia dan disebar luaskan Voice of Rusia yang merupakan layanan broadcast radio global milik pemerintah Rusia.

Disain dan rencana pembangunan pesawat tempur generasi keenam pertama kali dibuat oleh AS, melalui beberapa konsep disain yang diumumkan industri penerbangan AS yaitu Boeing dan Lockheed Martin.

Menurut pernyataan reasmi angkatan laut AS, EA-18G Growler dan F/A-18E/F Super Hornet akan digantikan oleh pesawat tempur generasi keenam yang disebut sebagai FAXX pada tahun 2030. Menurut sumber internal militer AS, anggaran pengembangan FAXX tahun 2015 telah disiapkan oleh departemen pertahanan .

Sementara Rusia menurut Andrei Grigoryev pimpinan organisasi riset teknologi militer Rusia, juga sedang menggarap pesawat tempur generasi masa depan miliknya. Namun menurut Korotchenko, posisi kedua setelah AS dalam perlombaan membangun pesawat tempur generasi mendatang sebenarnya ditempati oleh China, dimana tim riset sudah dibentuk di Shenyang, timur laut China.

Korotchenko mengungkapkan, hanya China yang memiliki sumber daya manusia dan teknologi yang mampu mereancang bukan hanya satu, namun dua jenis pesawat tempur generasi kelima dalam kurun waktu yang cukup singkat.

Dari pengalaman mengembangkan sekaligus dua pesawat tempur generasi kelima, China dipastikan memiliki kemampuan untuk mendorong segera terselesaikannya program pengembangan pesawat tempur generasi keenam.

Menurut Korotchenko, pesawat tempur siluman generasi mendatang milik China kemungkinan merupakan sebuah pesawat udara tanpa awak (UAV).  Banyak pihak berpendapat, pesawat tempur generasi keenam harus dilengkapi dengan railgun atau senjata laser.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar